Cake Apel Keju

Hari ini coba lagi bikin cake setelah berkali-kali gagal. Biasanya kalau ga bantet ya ngembang separoh...Entah di mana salahnya, pengocokan yang kurang sempurna, kurang bahan pengembang, atau juga ovennya ya...maklum oven tangkring yang ga ada pengatur suhu dan waktunya...Tapi temen-temenku bisa tuh bikin cake mengembang bagus gitu walaupun cuma pake otang...ayo, semangatttt...harus bisa takluk nih cake... :)
Kali ini cari resep yang pake emulsifier, ga hanya BP seperti biasanya, kali aja di situ letak kekuranganku selama ini... Aku baca resepnya baik-baik dan ikuti semua stepnya, hanya loyangnya aja yang aku ganti pake 2 loaf bukan loyang kecil-kecil seperti di resep. Dan kali ini  cukup berhasil saudara-saudara...lihat tuh bisa mengembang cukup bagus kan ... :)


Bahan
100 ml susu cair
50 gr keju cheddar parut
100 gr apel malang, parut
6 butir telur
1/4 sdt garam
2 sdt emulsifier (SP/TBM)
180 gr tepung terigu protein sedang
30 gr tepung maizena
75 gr margarin, dilelehkan
50 gr keju cheddar parut untuk taburan


Cara membuat

• Panaskan susu cair. Tambahkan keju. Aduk sampai keju larut. Sisihkan.
• Kocok telur, garam, gula pasir dan emulsifier sampai mengembang. Tambahkan campuran susu dan apel bergantian dengan tepung terigu dan maizena sambil diayak dan dikocok perlahan.
• Tuang di loyang kecil 7 x 5 x 8 yang diolesi margarin. Tabur keju parut.
• Oven 20 menit dengan suhu 190 C.

Source: Tabloid Saji, edisi 104, 2007

Bubur Sum sum

Bubur ini favoritku sejak kecil, bubur glepong aku meyebutnya, karena terbuat dari glepong atau tepung beras. Dulu ada penjual bubur keliling yang setiap sore selalu mangkal di depan musholla depan rumahku. Aku selalu membelinya. Rasanya gurih dengan kinca yang manis, disajikannya dalam pincuk dan suru, daun pisang yang dibentuk menyerupai mangkok dan sendok. Hmmmm.....

Untuk bubur:
100 gr tepung beras, ayak
1/2 sdt garam
750 ml santan encar (300 ml kara + 400 ml air)
2 lembar daun pandan, ikat

Campur tepung beras dengan sebagian santan dan garam, aduk rata (harus benar-benar rata ya, kalau perlu disaring dulu, supaya hasilnya tidak bergerindil).
Masak sisa santan dan pandan hingga mendidih.
Tuangkan larutan tepung beras, aduk hingga kental dan mendidih. Angkat.

Untuk kinca:
200 gr gula merah, sisir
50 gr gula pasir
250 ml air
1 lembar daun pandan, ikat
2 buah nangka, iris-iris

Masak semua bahan kecuali nangka, aduk hingga mendidih.
Setelah gula larut, masukkan irisan nangka, aduk lagi.
Angkat, saring.
Sajikan bubur dengan kincanya.


http://dapurbunda.blogspot.com/2005/10/bubur-sumsum.html

Keciput

Hari ini aku ingin mengajak Erin, anakku 3 th, membuat sesuatu yang bisa melatih motorik halusnya. Setelah cari sana sini kegiatan apa yang cocok akhirnya kutemukan satu resep sederhana di majalah femina. Membuat keciput. Ya, keciput, camilan jadul itu... Dan, Erin sangat menyukainya, mengambil sedikit adonan dan membulatkannya dengan kedua belah tangan kecilnya ... seperti bermain dengan playdough... ah, senang sekali melihat senyum di wajahnya...


Keciput
Resep dari Femina

200 gr tepung ketan, ayak
3 butir telur
4 sdm gula pasir
1/2 sdt garam
100 gr wijen
minyak untuk menggoreng


Cara membuat

• Campur semua bahan kecuali wijen, uleni hingga rata dan kalis
• Bentuk bulat-bulat kecil sebesar kelereng, gulingkan di atas wijen hingga semua tertutup rata. Lakukan hingga semua bahan habis.
• Goreng dalam minyak banyak di atas api sedang hingga terapung dan matang. Angkat dan tiriskan.
• Sajikan.

Source: femina.co.id

chocolate Roll (water roux method)

Bulan ini mba Hesti Saifuddin dan mba Elsasmita Roesfiansjah bikin roti dengan metode water roux. Mereka bilang cocok dengan metode ini yang katanya bisa bikin roti lembuuut banget dan tahan lembutnya sampai 3 hari... ah, daripada penasaran mending ikutan bikin aja yuuk...  

Setelah belajar ke blog mereka, resep yang digunakan sama aja, hanya mba Elsa menggunakan telur sementara mba Hesti tidak, dengan kompensasi takaran susu cair di mba Elsa 10 ml lebih sedikit dari 1 resep mba Hesti punya. Kali ini aku coba yang tidak pake telur dulu ya... Resep roti hasil rangkuman dari blog mereka berdua, sementra isian dan bentuk rotinya dari tabloid koki. Begini stepnya:

• Pertama, bikin water roux nya dulu:

100 gr terigu protein tinggi
500 ml air
Dalam panci campur air dan terigu. Aduk rata sampai dengan halus dan tidak bergerindil. Masak dengan api sedang sampai kental tapi tidak mendidih. Sisihkan hingga dingin.
Ternyata water roux segitu bisa untuk 2 kali pakai. Jadi yang setengah bisa disimpan di kulkas untuk penggunaan berikutnya. Kalau ga mau nyimpen ya bikin aja setengah dari resep diatas kali ya.

• Lalu bikin adonan rotinya:

240 gr water roux starter (1/2 dari adonan di atas)
220 ml air atau susu cair
500 gr tepung terigu protein tinggi
200 gr tepung terigu protein sedang
15 gr susu bubuk
11 gr ragi instan
110 gr gula pasir
10 gr garam
60 gr minyak atau mentega
Tuang semua bahan kering: tepung, susu bubuk, ragi, gula, garam ke dalam mixer. Beri lubang di tengahnya. Campur semua bahan cair, water roux dan susu. Masukkan campuran bahan cair ke dalam bahan kering. Nyalakan mixer dan proses hingga kalis. Tambahkan mentega lalu proses lagi hingga elastis. Tutup dengan cling wrap (aku pake tea towel aja) dan fermentasikan 45 menit.

• Sementara nunggu adonan roti ngembang, bikin isiannya:

250 ml air
125 gr gula pasir
1/8 sdt garam
40 gr susu bubuk
30 gr coklat bubuk
50 gr tepung terigu
Vanili secukupnya
25 gr mentega
Campur semua bahan kecuali mentega, aduk rata dan saring. Masak hingga kental dan matang. Masukkan mentega, masak kembali hingga benar-benar matang. Angkat.

•  Dibentuk rotinya 

Setelah adonan mengembang 2 kali lipat, pindahkan ke meja. Kempiskan adonan. Potong dan timbang 25 gr-an. Bulatkan. Ambil 1 bulatan adonan. Pipihkan. Balik. Isi dengan 1/2 sdt adonan isi, bentuk bulat oval. Giling dan pipihkan. Kerat jadi 2 bagian memanjang, luruskan. Gulung, posisi keratan coklat menghadap atas dan rekatkan ujungnya. 
Letakkan di atas loyang. Diamkan 20 - 25 menit. 
Oles dengan kuning telur atau susu evaporated. Panggang dalam oven 180 C hingga matang. Angkat dan olesi dengan butter.

source:
http://hesti-myworkofart.blogspot.com/2012/02/loaf-bread-water-roux-method.html
http://ibudirafisa.blogspot.com.au/2012/02/milky-fruity-bread.html
Tabloid koki edisi 0097, mei 2007

Es Pallu Butung

Challenge di idfb (acara yang diadakan kelompok indonesian foodblogger di facebook) udah sampai tahap 3. Yang pertama aku tentu saja ga ikut karena belum gabung...he he...yang ke 2 belum bisa ikut juga karena sibuk pindahan aka pulang kampung. Nah, yang ke 3 ini harus ikut dong, partisipasi gitu. Temanya Indonesian beverages. Dari sekian banyak minuman di Indonesia, aku pilih es pallu butung khas Sulawesi. Alasan yang pertama karena kelihatannya simpel dan yang kedua biar tau dong rasa minuman dari daerah lain, ya kan? 

Es Pallu butung
Resep dari Ayahbunda
Bahan:
2 buah pisang raja/kepok yang tua, dikukus (aku pake 8 pisang kepok kecil-kecil)
50 gr tepung beras
600 ml santan dari 1 butir kelapa
2 lembar daun pandan, belah 2 lalu dibuat simpul
75 gr gula pasir (atau sesuai selera, aku hanya pake 50 gr)
1/4 sdt vanilli
1/4 sdt garam
Es batu
sirup merah cocopandan


Cara membuat:

• Larutkan tepung beras dengan sebagian santan.
• Didihkan sisa santan bersama gula, daun pandan, vanilli, dan garam.
• Tuang tepung cair sambil disaring, aduk hingga matang dan kental, angkat.
• Letakkan dalam mangkok bersama pisang yang dipotong-potong.
• Tambahkan es batu dan tuangi sirup merah.

source: http://www.ayahbunda.co.id/Artikel/Keluarga/Resep/es.palu.butung/001/008/596/2

Es Godir

Es ini sederhana banget. Cuma modal potongan agar-agar dengan saus santan dan gula merah sudah jadi minuman yang segar. Karena anak-anakku suka sekali agar-agar, kupikir pastilah kurang kalau cuma bikin 1 agar2 seperti resepnya, maka kubuat 2 agar-agar masing masing warna merah dan hijau, dan 1 jelly warna kuning, tanpa tambahan pewarna lagi. Tapi ternyata warna agar2 terlalu soft ya di photo...

Bahan:
1 bungkus agar-agar bubuk
100 gr gula pasir (aku hanya pake 75 gr)
750 ml air
2 tetes pewarna kuning
2 tetes pewarna hijau
2 tetes pewarna merah
1 lt santan dari 1 1/2 butir kelapa
150 gr gula merah disisir
30 gr gula pasir
3 lembar daun pandan
5 mata nangka dipotong-potong


Cara membuat:
Rebus agar-agar, gula, air sambil diaduk-aduk sampai mendidih.
Bagi 3 bagian, masing-masing diberi warna, kuning, hijau, merah.
Bekukan lalu potong kotak 1 cm
Rebus gula merah, gula pasir, santan dan daun pandan sambil diaduk sampai mendidih.
Saring. Tambahkan nangka.
Masukkan potongan agar-agar ke dalam gelas. Siram dengan kuah santan. Sajikan dengan es batu.


Source: http://www.resep-masakan.net/minuman-detail.php?id=349

Rempah Tahu

Rempah tahu ini termasuk side dish atau pelengkap hidangan yang dulu sering dibikin nenek saya. Cara bikinnya gampang, dicampur kelapa dan bumbu halus trus digoreng. Yang ini harum daun jeruk dan kencurnya berasa banget...hmmm...aku tambahkan irisan cabe merah biar lebih sedeppp...

Bahan:
300 gr tahu putih, dihaluskan
150 gr kelapa parut kasar
1 butir telur, dikocok lepas
1 batang daun bawang , dipotong halus
1 sdm tepung terigu 
minyak untuk menggoreng
aku tambahkan irisan cabe merah


Bumbu halus:
3 siung bawang putih
6 butir bawang merah
1/2 sdt keetumbar
1 1/2 sdt garam
1/4 sdt merica
2 lembar daun jeruk, dibuang tulangnya
1 cm kencur
1 1/4 sdt gula pasir

Cara membuat:
Aduk rata semua bahan dan bumbu halus.
Ambil sedikit adonan, bentuk oval.
Goreng dalam minyak yang sudah dipanaskan sampai matang.


source: Tabloid Saji, edisi 134, 2008.

Kue mangkuk tape ketan

Punya stock tape ketan, pengen dibikin apaaa gitu...nyari-nyari resep di internet, eh dapetnya dari dapurnya mba Hesti Saifuddin, temen di foodblogger Indonesia...ternyata mba Hesti pernah punya keinginan yang sama, memanfaatkan tape ketan, dibikinnya kue mangkok tape ketan. Sepertinya enak dan gampang, ikutan bikin ah... Dan ternyata bener, ga nyangka bikin kue mangkok secepat ini...thanks ya mba Hesti...

Bahan:
125 gr tape ketan hijau (aku pake tape ketan putih)
175 gr gula pasir (aku hanya pake 100 gr)
200 gr tepung beras
200 ml air pandan ( dari 3 lembar daun pandan --- aku + 15 daun suji )
100 gr tepung terigu
75 gr gula pasir
150 ml air
150 ml air soda manis (mis: sprite)
1 sdt baking powder
2 tetes pewarna hijau (aku tidak pake)
1/2 sdt garam


Cara membuat:

1. Campur tape ketan dan gula. Blender halus. Sisihkan
2. Campur tepung beras, garam, dan air pandan. Aduk sampai rata dan halus. sisihkan.
3. Masak air dan gula sampai mendidih dan gula larut. Biarkan hangat. Tuang sedikit-sdikit ke dalam tepung terigu (dan baking powder ---aku) sambil diaduk terus hingga halus.
4. Campur adonan tape dan tepung beras, aduk hingga licin. Campur dengan adonan terigu, aduk hingga rata. Tuang soda sedikit-sedikit sambil diaduk hingga rata. Saring adonan.
5. Tuang ke dalam cetakan cucing (yang sudah terlebih dahulu dipanaskan di dalam kukusan) sampai penuh. Kukus selama 20 menit dengan panas tinggi. Beri jarak pada cetakan cucing agar mengembang sempurna.
6. Angkat. Biarkan sebentar, sampai uapnya hilang. Keluarkan dari cetakan perlahan-lahan.

Mekarnya belum sesempurna kue mangkoknya mba Hesti. Mungkin karena aku terburu-buru memasukkan adonan sementara dandang dan cetakan belum panas maksimal. Jadi mekarnya tanggung deh. O iya, aku tidak pake pewarna hijau karena kupikir sudah ada daun suji tapi ternyata warnanya tetep pucat ya...


source: http://hesti-myworkofart.blogspot.com/2010/12/kue-mangkok-tape-ketan.html

Roti isi ubi (Sweet Potato Bread)

Haa...menemukan foto lama ... Seingatku roti ini baking terakhir waktu kami masih tinggal di Perth, sekitar awal bulan desember 2011. Dibuat untuk bekal piknik akhir tahun di sekolah anakku sekalian dalam rangka menghabiskan stock sweet potato. Akhirnya sih ga jadi ikutan piknik tapi Alhamdulillah rotinya ludes...walaupun isiannya tidak seperti roti pada umumnya, coklat atau keju gitu... ternyata anak-anakku suka-suka aja tuh. Saya upload aja ya untuk ngisi blog yang lama terbengkalai ... he he... siapa tau setelah ini jadi semangat lagi masak dan ngisi ini blog... Bikinnya gampang banget, masih menggunakan resep biasanya. Resep dan cara membuat rotinya bisa di lihat di almond custard bread, hanya isiannya pake sweet potato.

Isiannya tetep pake resep dari home-baking, salah satu web favoritku. Resep aslinya menggunakan sweet potato yang ungu, tapi di sini aku pake yang biasa. 


200 gr sweet potato
20 gr gula pasir
20 gr starch syrup (saya pake simple sirup aja)


Kukus sweet potato, haluskan, campur dengan gula, aduk rata. Setelah agak dingin, bentuk bulat-bulat. Ambil 1 adonan roti, pipihkan, letakkan 1 isian, bulatkan lagi. Balik. Tekan tutup botol di tengah-tengah hingga tercetak lingkaran. Buat beberapa irisan mengelilingi lingkaran tersebut. Letakkan di atas loyang yang telah dialasi baking paper. Tutup dengan tea towel. Diamkan 45 - 60 menit. Olesi dengan kuning telur. Oven hingga matang.  

source: http://home-baking.net/english/bread/purple-an-bread.php